Pilkada Kota Ambon 2024, Momentum Memilih Pemimpin Berintegritas

Ambon, CahayaLensa.com - Pilkada Kota Ambon tahun ini menghadirkan dinamika menarik dengan empat pasangan calon yang siap berkompetisi memperebutkan kursi kepemimpinan. Nama-nama seperti Agus Ririmasse-Novan Liem, Bodewin Wattimena-Ely Toisuta, Tadi Salampessy-Emmylh Dominggus Luhukay, dan Jantje Wenno-Syarif Bakri Asyathri menawarkan visi dan misi untuk menjawab berbagai tantangan kota Ambon.

Setiap pasangan calon membawa gagasan strategis yang ditujukan untuk mengatasi isu-isu utama, seperti kesejahteraan masyarakat, pembangunan infrastruktur, penyerapan tenaga kerja, dan pengelolaan ketertiban sosial. Dengan potensi besar pada sektor pariwisata, budaya, dan sumber daya alam, Ambon membutuhkan pemimpin yang mampu merealisasikan potensi ini melalui tata kelola yang bijaksana dan inovatif.

Masyarakat Kota Ambon mendambakan perubahan nyata, khususnya dalam hal peningkatan kesejahteraan, pengembangan ekonomi lokal, dan penciptaan peluang usaha. Generasi muda, yang terus bertambah, sangat membutuhkan perhatian dalam bentuk kebijakan yang mampu membuka lapangan kerja serta mendukung kreativitas dan inovasi.

Dalam wawancara dengan DMS Media Group, terungkap bahwa dukungan terhadap keempat pasangan calon cukup merata, mencerminkan keberagaman preferensi dan basis massa masing-masing kandidat. Faktor kekeluargaan dan kekerabatan turut memengaruhi preferensi warga dalam menentukan pilihan.

Para kandidat dihadapkan pada tugas besar untuk meyakinkan masyarakat bahwa mereka memiliki integritas, kompetensi, dan komitmen untuk membawa perubahan. Tidak cukup hanya dengan janji, masyarakat ingin melihat tindakan nyata yang mencerminkan kepedulian dan kepekaan terhadap kebutuhan mereka.

Pilkada kali ini menjadi momen penting bagi warga Ambon untuk menggunakan hak pilih mereka secara bijaksana. Masyarakat diimbau untuk tidak hanya memilih berdasarkan popularitas atau kedekatan personal, tetapi juga mempertimbangkan rekam jejak, visi, dan kemampuan kandidat dalam memimpin.

Netralitas penyelenggara dan profesionalisme seluruh pihak terkait juga sangat penting untuk memastikan proses demokrasi yang jujur dan transparan. Setiap suara yang diberikan akan menjadi penentu arah pembangunan Kota Ambon di masa depan.

Mari jadikan Pilkada ini sebagai peluang untuk memilih pemimpin yang benar-benar mampu membawa Ambon ke arah yang lebih baik. Dengan harapan besar, warga Ambon menantikan hadirnya pemimpin yang berani, jujur, dan mampu merangkul seluruh elemen masyarakat demi mewujudkan visi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. (**)