15 Kontainer Telur Didistribusi Ke Pasar Mardika Atasi Kekosongan
Ambon, Cahayalensa.com - Sempat mengalami kekosongan stok kebutuhan telur di pasar beberapa hari lalu, langkah cepat kemudian diambil oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Maluku, dengan melakukan invetarisir stok dan prediksi kebutuhan warga selama Hari Raya Idul Fitri dan beberapa waktu kedepan.
Jumat pagi,
(14/05/2021), sebanyak 15 kontainer berisikan telur, telah dibongkar dan
langsung didistribusikan ke gudang distributor dan toko-toko di pasar Mardika.
"Masyakarat
tidak perlu khawatir kekurangan telur di pasar. Pagi ini, sebanyak 15 kontainer
telur telah didistribusikan ke gudang
distributor dan toko-toko di pasar Mardika," jelas Kepala Dinas
Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Maluku, Elvis Pattiselano, Jumat (14/5/2021) sore.
Elvis menjelaskan,
satu kontainer berisikan 800 ikat telur. Itu berarti ada 2.160.000 butir telur
yang sudah terdistribusi di pasar.
"Dengan
demikian selain stok aman, harga juga stabil," jelasnya.
Elvis juga
mengungkapkan, pada besok hari, dua (2)
kontainer juga yang akan dibongkar dan dikirim ke Masohi.
Ditambahkan,
saat ini ia bersama dengan staf juga menanti kedatangan Kapal milik PT. Tanto
yang akan membawa stok telur.
Namun akibat
cuaca buruk (ombak) mengakibatkan jadwal kapal molor yang seharusnya tiba pukul
23.00 Wit, baru akan tiba pukul 01.00 Wit.
Walaupun
tiba pukul 01.00 dini hari, Kadis menjamin bahwa akan langsung dilakukan
bongkar muatan.
"Sudah
komitmen kami, walaupun libur, namun untuk kapal yang muat bahan kebutuhan
pokok, tetap akan lakukan bongkar. Untuk itu saya berterima kasih untuk KSOP,
Pelindo dan TKBM yang sama-sama berkomitmen untuk menjaga persediaan bahan
kebutuhan pokok tidak langka di pasar,"ungkapnya.
Dikatakan,
dengan adanya pengawasan dari Disperindag Maluku, diharapkan distribusi tetap
lancar, sehingga kebutuhan pokok tetap tersedia dalam jumlah cukup bahkan
setelah Idul Fitri.
"Kami
berharap dengan tetap menjaga kelancaran distribusi kebutuhan pokok di masa
libur lebaran ini, membuat stok dan harga kebutuhan pokok tetap tersedia dalam
jumlah yang cukup setelah Idul
Fitri," tandasnya.
Tidak ada komentar