339 Orang Siap Ikut Ujian SKB Oktober Mendatang
Ambon, Cahayalensa.com- Sebanyak 339 orang pencari kerja yang telah lulus seleksi pertama akan mengikuti ujian Standar Komptensi Bidang (SKB) yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Ambon Oktober mendatang.
"Dijadwalkan Ujian SKB akan berlangsung pada tanggal 8-10 Oktober 2020 bertampat di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Ambon," kata Kepala Badan Kepegawaian dan SDM Daera Kota Ambon, Benny Selanno kepada awak media di Balai Kota Ambon, Senin (21/9/2020).
Menurut Selanno, pelaksanaan ujian SKB akan tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan aturan yang berlaku karena Kota Ambon masih dalam tahapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Sudah ada tamu yang datang untuk meninjau secara langsung pelaksanaan ujian SKB di Kota Ambon, dan protap kesehatan tetap dijalankan," tuturnya.
Ia mengakui, pihaknya telah menyurati Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon agar mensterilkan ruangan-ruangan yang hendak dipakai oleh peserja ujian SKB.
"Ada sekitar 50-57 peserta yang diikugkan dalam ruangan untuk ujian SKB, semuanya akan menerapkan protokol kesehatan dengan lengkap," tambahnya.
Selain itu, dikhususkan satu ruangan yang ada tenaga medis untuk memeriksa suhu badan dari setiap peserta, dan apabila suhunya 37 derajat makan peserta tersebut tidak diijinkan ikut ujian hingga suhu badannya normal.
"Apabila kedapatan peserta yang suhunya 37 derajat maka peserta tersebut akan diisolasi dalam ruangab tersebut hingga normal suhunya," papapnya.
Ia menambahkan, anggaran yang digunakan dalam pelaksaanaan ujian SKB berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) pada Badan Kepegawaian dan SDM Dearh Kota Ambon. (CL-03)
"Dijadwalkan Ujian SKB akan berlangsung pada tanggal 8-10 Oktober 2020 bertampat di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Ambon," kata Kepala Badan Kepegawaian dan SDM Daera Kota Ambon, Benny Selanno kepada awak media di Balai Kota Ambon, Senin (21/9/2020).
Menurut Selanno, pelaksanaan ujian SKB akan tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan aturan yang berlaku karena Kota Ambon masih dalam tahapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Sudah ada tamu yang datang untuk meninjau secara langsung pelaksanaan ujian SKB di Kota Ambon, dan protap kesehatan tetap dijalankan," tuturnya.
Ia mengakui, pihaknya telah menyurati Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon agar mensterilkan ruangan-ruangan yang hendak dipakai oleh peserja ujian SKB.
"Ada sekitar 50-57 peserta yang diikugkan dalam ruangan untuk ujian SKB, semuanya akan menerapkan protokol kesehatan dengan lengkap," tambahnya.
Selain itu, dikhususkan satu ruangan yang ada tenaga medis untuk memeriksa suhu badan dari setiap peserta, dan apabila suhunya 37 derajat makan peserta tersebut tidak diijinkan ikut ujian hingga suhu badannya normal.
"Apabila kedapatan peserta yang suhunya 37 derajat maka peserta tersebut akan diisolasi dalam ruangab tersebut hingga normal suhunya," papapnya.
Ia menambahkan, anggaran yang digunakan dalam pelaksaanaan ujian SKB berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) pada Badan Kepegawaian dan SDM Dearh Kota Ambon. (CL-03)
Tidak ada komentar