Sayap Partai Golkar Siap Mengembang Menangkan Assagaff
Ketua AMPG Provinsi Maluku, Subhan Pattimahu |
CahayaLensa.Com, Ambon- Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) dan KPPG Provinsi Maluku yang tersebar di 11 Kabupaten/Kota sebagai suatu instrumen politik partai dan panglima di Partai Golkar akan bersama sama dengan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) yang didirikan oleh Partai Golkar sebagai organisasi sayap dan inbody Partai, siap bekerja untuk memenangkan Said Assagaff pada momentum Pemilihan Gubernur (Pilgub) Maluku 2018.
Ketua AMPG Provinsi Maluku, Subhan Pattimahu melalui press release kepada CahayaLensa.Com, Rabu (06/12) menyampaikan, AMPG sudah siap untuk memenangkan Assagaff pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Maluku 2018 nanti dan tersebut sudah menjadi tanggung jawab AMPG untuk mengawal proses itu karena Assagaff merupakan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Maluku dan telah direkomendasikan oleh Partai Golkar.
"Kami telah melakukan kordinasi juga konsolidasi pengurus organisasi disemua tingkatan, konsolidasi dan pergerakan akan dilakukan secara masif. Seluruh kepengurusan Partai Golkar disemua tingkatan Kabupaten/Kota di Maluku tentunya akan bekerja secara maksimal." kata Subhan
Disampaiakan, Ormas yang didirikan atau mendirikan Partai Golkar kemudian bertugas menggalang serta memperluas basis dukungan konstituen baru untuk memenagkan Assagaff diantaranya, ormas yang mendirikan adalah Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro), Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) dan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), selanjutnya Ormas yang didirikan antara lain Himpunan Wanita Katya (HWK), Satuan Karya Ulama (Satkar Ulama), Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), Al Hidayah, dan Majelis Dakwah Islamiyah (MDI).
"Semua mesin ini tak bisa disepelekan karena memiliki kekuatan politik yang sangat kuat dan berbasis ideologi yang mengkristal di arus bawah." ungkapnya
Dengan dukungan dari berbagai pihak tersebut, Ketua AMPG Maluku itu optimis Assagaff akan memenagkan proses perhelatan Pilgub Maluku 2018 nanti, karena banyak Bupati/Walikota juga mendukung Assagaff, baik yang berasal dari Partai Golkar maupun diluar Partai Golkar.
"Assagaff juga menaruh harapan kepada Partai Golkar di Maluku serta Partai Politik lain yang telah memberikan rekomendasi kepadannya agar tetap dapat bekerja bersama dengan tim relawan yang semakin banyak dan terus bekerja dengan Solidaritas yang tinggi." tandasnya
Lanjut Subhan, dengan segudang prestasi yang disandang Assagaff selama menjadi gubernur tentunya menjadi salah satu kekuatan yang patut diketahui dan diapresiasi secara positif. Sebagai contoh dengan naiknya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) berdasarkan data statistic 2016 bahwa IPM Maluku dari 2015 - 2016 mengalami peningkatan sebesar 0,56 % dimana IPM itu terdiri dari tiga dimensi yakni umur panjang dan hidup Sehat, pengetahuan dan standar hidup layak.
Jika dijabarkan, dimensi umur panjang dan hidup sehat terus mengalami peningkatan sampai 2016 adalah 65,35, dimensi pengetahuan pada harapan lama sekolah mengalami peningkatan 1,39 %, dan dimensi standar hidup layak yang mewakili kualitas hidup masyarakat yang dipresentasikan oleh pengeluaran per kapita terus mengalami peningkatan 142.20 ribu / tahun, tentunya ini semua memiliki kekuatan dan modal untuk masyarakat dapat memilih secara baik dan dengan rasional bahwa Assagaff telah melakukan banyak perubahan secara fundamental di Maluku dan layak memimpin Maluku ke periode 2018-2023.
Dia mengatakan, Kemenangan Assagaff pada Pilgub 2018 tentunya akan menjadi pembuka jalan kemenangan pada kontestasi politik pada 2019 nanti yakni Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden.(CL-06)
Tidak ada komentar