Gempa Hancurkan MCM dan Bandara Pattimura
BMKG: Masyarakat Jangan Terprovokasi Dengan Isu Sesat
Cahaya Lensa.Com-Ambon. Gempa tektonik yang menguncang Kota Ambon, Pulau Buru, dan sebagian wilayah Seram Bagian Barat malam ini Rabu (31/10) antara pukul 20.31 WIT hingga pukul 20.50 WIT mengakibatkan sebagian fasilitas di Maluku City Mall (MCM) yang berada di kawasan Hative Kecil dan Bandar Udara (Bandara) Pattimura mengalami kerusakan.
Dari visual yang beredar di Media Sosial (Medsos) maupun pantauan langsung Cahaya Lensa, kondisi di salah satu mall terbesar di Kota Ambon ini, mengalami kerusakan pada langit-langit banguna yang runtuh akibat goncangan gempa terutama gempa susulan ketiga kalinya.
Pantauan reporter Cahaya Lensa langsung dari lokasi MCM menguraikan hampir seluruh plafon lantai dua bangunan itu runtuh seketika. Situasi tersebut sentak membuat pengunjung mall dan karyawan MCM berhamburan ke jalan, terutama saat gempa susulan ketiga.
Sedangkan di Bandara Udara (Bandar) Pattimura, dari visual yang beredar di Media Sosial sekilas terlihat langit-langit juga mengalami kerusakan yang cukup parah.
Berdasarkan informasi resmi yang diterima dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kelas I Karang Panjang Ambon, gempa yang terjadi selama empat kali berturut-turut tidak berpotensi tsunami.
Menurut data yang dirilis, gempa pertama berkekuatan 5,7 skalaricther, gempa susulan kedua berkekuatan 4,1 skala richter, sedangkan gempa ketiga 6,2 skalarichter dan gempa terkahir 5.6 skalaricther.
BMKG menegaskan, gempa susulan diperkirakan akan terjadi sekitar pukul 23.00 WIT namun kekuatannya tidak terlalu besar. Masyarakat diminta untuk tidak panik. Namun sekali lagi itu adalah prediksi dari BMKG.
“Masyarakat di sekitar wilayah Kota Ambon dihimbau agar tetap tenang dan tidak terprovaksi dengan isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” tegas Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Ambon, kepada Cahaya Lensa di Kantor BMKG, Karpan. (CL)
 |
| Data Resmi Dari BMKG Ambon |
Cahaya Lensa.Com-Ambon. Gempa tektonik yang menguncang Kota Ambon, Pulau Buru, dan sebagian wilayah Seram Bagian Barat malam ini Rabu (31/10) antara pukul 20.31 WIT hingga pukul 20.50 WIT mengakibatkan sebagian fasilitas di Maluku City Mall (MCM) yang berada di kawasan Hative Kecil dan Bandar Udara (Bandara) Pattimura mengalami kerusakan.
Dari visual yang beredar di Media Sosial (Medsos) maupun pantauan langsung Cahaya Lensa, kondisi di salah satu mall terbesar di Kota Ambon ini, mengalami kerusakan pada langit-langit banguna yang runtuh akibat goncangan gempa terutama gempa susulan ketiga kalinya.
Pantauan reporter Cahaya Lensa langsung dari lokasi MCM menguraikan hampir seluruh plafon lantai dua bangunan itu runtuh seketika. Situasi tersebut sentak membuat pengunjung mall dan karyawan MCM berhamburan ke jalan, terutama saat gempa susulan ketiga.
 |
| Kerusakan Akibat Gempa di Maluku City Mall (MCM) Ambon |
Sedangkan di Bandara Udara (Bandar) Pattimura, dari visual yang beredar di Media Sosial sekilas terlihat langit-langit juga mengalami kerusakan yang cukup parah.
Berdasarkan informasi resmi yang diterima dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kelas I Karang Panjang Ambon, gempa yang terjadi selama empat kali berturut-turut tidak berpotensi tsunami.
Menurut data yang dirilis, gempa pertama berkekuatan 5,7 skalaricther, gempa susulan kedua berkekuatan 4,1 skala richter, sedangkan gempa ketiga 6,2 skalarichter dan gempa terkahir 5.6 skalaricther.
BMKG menegaskan, gempa susulan diperkirakan akan terjadi sekitar pukul 23.00 WIT namun kekuatannya tidak terlalu besar. Masyarakat diminta untuk tidak panik. Namun sekali lagi itu adalah prediksi dari BMKG.
“Masyarakat di sekitar wilayah Kota Ambon dihimbau agar tetap tenang dan tidak terprovaksi dengan isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” tegas Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Ambon, kepada Cahaya Lensa di Kantor BMKG, Karpan. (CL)
Tidak ada komentar